TERNATEPOST. COM – Harga bahan pokok di Kota Tidore Kepulauan pada pekan ketiga Agustus 2025 masih relatif stabil. Beberapa komoditas bahkan mengalami penurunan, terutama cabai keriting dan cabai rawit.
Hal ini disampaikan Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Keuangan, Abdul Hakim Adjam, usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) inflasi mingguan bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) secara virtual di ruang rapat Wali Kota, Selasa, 19 Agustus 2025.
“Meski ada komoditas yang naik, inflasi di Tidore masih terkendali. Bawang merah naik dari Rp65.000 menjadi Rp70.000 per kilogram, dan telur ayam ras dari Rp33.600 menjadi Rp34.800 per kilogram,” jelas Abdul Hakim.
Rakor yang dipimpin Sekretaris Jenderal Kemendagri, Komjen Pol Tomsi Tohir, menekankan pentingnya upaya nyata menjaga stabilitas harga di lapangan, bukan sekadar koordinasi. Ia meminta setiap daerah menyampaikan langkah strategis yang bisa segera ditindaklanjuti untuk menekan inflasi.
Di akhir pertemuan, Tomsi menginstruksikan Satgas Pangan, TPID, dan pemangku kepentingan terkait agar rutin menggelar pasar penyeimbang atau pasar murah guna menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok dan barang penting.
Rakor tersebut juga diikuti Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tidore Kepulauan serta seluruh Tim Teknis Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).***