Wali Kota Tidore Harap Digitalisasi Dorong Ekonomi Daerah

Pemerintah21 Dilihat

TERNATEPOST. COM – Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menghadiri Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) dan Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2025 di Hall B, Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, Sabtu (1/11/ 2025).

Kegiatan yang digelar Bank Indonesia bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), dan Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) itu mengusung tema “Kolaborasi antara Otoritas dan Pelaku Industri untuk Mengimplementasikan Ekosistem EKD yang Resilien dan Inklusif.”

Acara ini menjadi bagian dari upaya memperkuat sinergi menuju Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2030 dan mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Menariknya, Kota Tidore Kepulauan menjadi satu-satunya daerah di Provinsi Maluku Utara yang diundang untuk berpartisipasi dalam ajang tersebut.

Usai menghadiri kegiatan, Wali Kota Muhammad Sinen mengaku bangga karena Tidore mendapat kepercayaan untuk hadir di forum nasional itu.

“Transformasi digital ini mempermudah akses masyarakat dan menutup potensi kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pemerintah daerah, khususnya dinas-dinas terkait, perlu memberi perhatian serius terhadap program ini,” ujar Muhammad Sinen.

Ia berharap, pemerintah daerah dapat segera melakukan sosialisasi digitalisasi sistem keuangan dan layanan publik agar masyarakat lebih siap beradaptasi. Menurutnya, penerapan sistem digital yang dikembangkan Bank Indonesia ini juga diharapkan dapat meningkatkan PAD Kota Tidore Kepulauan.

Dalam kegiatan yang sama, diluncurkan Kick Off KATALIS P2DD (Peningkatan Kapasitas dan Literasi Sinergi) sebagai bagian dari upaya mempercepat digitalisasi daerah. Acara dilanjutkan dengan Casual Talk bertema “Transformasi Digital SP di Sektor Transportasi dalam Meningkatkan Inklusivitas dan Digitalisasi Daerah.”

Kegiatan ini dihadiri antara lain oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta.

Sejumlah narasumber turut menjadi panelis, seperti Dicky Kartikoyono dari Bank Indonesia, Santoso Liem (Ketua ASPI), Asdo Artriviyanto (Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia), serta M. Risal Wasal (Dirjen Integrasi Transportasi dan Multimoda Kemenhub). Diskusi dipandu oleh Ajeng Kamaratih.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *